Thursday, May 16, 2019

Tugas 14- model osi layer

Tugas 14 - Model OSI LAYER

MODEL OSI LAYER


Pada dasarnya setiap data yang dikirimkan dari satu computer ke computer lain akan dipecah, dienskripsi, dan dipaketkan dalam beberapa format khusus. Selanjutnya dikirimkan melalui media transmisi hingga sampai computer tujuan. Untuk memudahkan komunikasi antarmesin computer diperlukan standar definisi yang dikeluarkan oleh vendor jaringan. Internasional Standard Organization (ISO) mengeluarkan suatu model layer yang menjadi tahapan proses pengiriman dan penerimaan data dalam computer dibagi menjadi 7 layer/lapisan. Model ini dikenal sebagai Open Standard Interconnection (OSI).


Prinsip yang digunakan bagi ketujuh layer sebagai berikut :


1. Sebuah layer harus ditentukan jika tingkat abstraksi dan fungsi yang berbeda dari pelayanannya.


2. Setiap layer memiliki kegunaan yang saling berhubungan dan mendukung satu sama lain.


3. Manfaat setiap layer ditentukan melalui proses yang rumit dan ketelitian tinggi berdasarkan standar protocol.


4. Batasan kerja dan area operasi dalam layer diusahakan untuk memperkecil aliran yang melewati interface.


5. Jumlah layer harus cukup banyak dengan tujuan mengkhususkan ketentuan dan kegunaan.


1. Physical Layer


Layer pertama adalah physical layer. Sesuai dengan namanya, physical layer berarti merupakan lapisan yang berhubungan dengan fisik. Layer physical ini berhubungan erat dengan fungsi persinyalan, dan merupakan layer yang paling dekat dengan hardware aliassecara fisik.

Fungsi physical layer :

Mendefinisikan media transmisi jaringan


Mendefinisikan metode persinyalan


Sinkronisasi bit data


Mendefinisikan arsitektur jaringan


Mengaplikasikan teknologi jaringan


Melakukan proses pengkabelan


Mendefinisikan LAN Card atau NIC daam bekerja dengan gelombang radio


2. Data link Layer

Lapisan berikutnya pada OSI Layer adalah Data Link Layer. Merupakan salah satu layer yang penting, karena memilki fungsi sebagai :

Pengkoreksi kesalahan


Menentukan bagaimana setiap bit dari data dikelompokan ke dalam frame


Pengelamtan perangkat keras


Menentukan bagaimana sebuah perangkat keras dapat beroperasi


Terdapat dua level pada lapisan data link layer ini, yaitu :

Logical Link Control (LLC)


Media Access Control (MAC)


3. Network Layer

Lapisan selanjutnya adalah network layer. Fungsi utama dari network layer ini adalah untuk membantu mendefinisikan alamat IP atau internet protocol, sehingga tiap komputer  dapat terhubung dengan satu jaringan.

Selain itu, fungsi lain dari network layer adalah :

Membuat header pada paket – paket data


Melakukan proses routing


Fungsi dari beberapa hardware jaringan, seperti router dan juga  berjalan pada layer ini, dengan cara melakukan pemecahan paket data dan juga melakukan proses routing

4. Transport Layer

Sesuai dengan namanya, tansport layer merupakan lapisan OSI yang memilki tugas sebagai pengantar. Fungsi utama dari transport layer pada lapisan OSI ini adalah :

Memecah data ke dalam paket – paket data


Mentransmisikan data dari session layer menuju network layer, maupun sebaliknya.


Membuat penomoran pada paket – paket data, sehingga nantinya dapat disusun kembali dengan mudah


Melakukan proses transmisi ulang pada paket data yang hilang


Berkat adanya transport layer ini, maka setiap data bisa saling berjalan dari server menuju clientnya dengan lancar tanpa adanya gangguan.

5. Session Layer

Lapisan selanjutnya pada OSI adalah session layer. Lapisan session layer ini memiliki fungsi utama untuk mendefinisikan bagaimana sebuah koneksi bisa dibangun, serta dapat mendefinisikan management dari sebuah koneksi, seperti menghancurkan dan juga memelihara koneksi.

6. Presentation Layer

Layer kedua pada saat data mulai ditransfer, dan bertindak sebagai layer ke-6 ketika sebuah komputer menerima paket data disebut dengan nama Presentation Layer. Funsi utama dari lapisan layer presentation ini adalah menteranslate data yang akan ditransmisikan dari dan menuju sebuah application (aplikasi).

Apabila merupakan proses awal, lapisan ini berfungsi untuk menerjemahkan aplikasi menjadi sebuah data yang akan ditransmisikan, begitupun sebaliknya, ketika memaski proses akhir, presentation layer akan menterjemahkan data yang ditransmisikan ke dalam aplikasi.

Protokol pada layer Presentation

Berikut ini adalah beberapa protocol pada lapisan layer presentation :

Redirectopr software


Virtual Network Computing


Remote Desktop Protocol


7. Application Layer

Application Layer merupakan lapisan yang pertama pada saat sebuah data mulai ditransfer, dan merupakan lapisan terakhir yang dilewati begitu komputer client menerima data tersebut.

Fungsi dari Application layer :

Application layer, sebagai pelepas data dalam sebuah jaringan dan juga penampil data dalam sebuah jaringan memiliki beberapa fungsi, seperti :

Menyajikan interface antara aplikasi dengan jaringan


Mengatur bagaimana sebuah aplikasi mampu untuk mengakses jaringan


Membuat pesan – pesan berupa kesalahan pada jaringan


Menampilkan display dari sebuah jaringan


Protokol pada layer Application

Ada beberapa protocol yang ditempatkan pada lapisan application layer ini, yaitu :

HTTP


SMTP


NFS


Itu adalah ke – 7 lapisan – lapisan atau layer yang terdapat di dalam sebuah model referensi OSI. Setiap paket data yang ditransmisikan melalui jaringan, nantinya akan melewati layer – layer tersebut, sebelum akhirnya terkoneksi satu sama lain.

Tugas 13- membuat kabel lan

TUGAS 13 - Membuat kabel LAN

CARA MEMBUAT KABEL LAN :


Ada 2 jenis kabel lan

  1. String
  2. Cross over

Perbedaan Kabel String dan kabel Cross Over

  1. String
Kabel straight yaitu kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung pertama  dengan ujung kedua. Kabel straight digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda.
Contoh kegunaan kabel string antara lain :
  • Menghubungkan antara computer dengan switch
  • Menghubungkan computer dengan kabel LAN pada modem cable
  • Menghubungkan router dengan kabel LAN pada modem cable
  • Menghubungkan switch ke router
  • Menghubungkan hub ke router
  1. Cross Over
Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung pertama dengan
ujung kedua. Kabel cross over  digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama.
  • Menghubungkan 2 buah Computer secara langsung pada waktu yang bersamaan
  • Menghubungkan 2 buah switch
  • Menghubungkan 2 buah hub
  • Menghubungkan switch dengan hub
  • Menghubungkan komputer dengan router

Bahan Yang Diperlukan Untuk Membuat kabel String Dan Cross Over

1. RJ - 45
2. Tang Crimping
3. Lan tester

Proses pembuatan Kabel lan

  1. Kupas Ujung kabel kira – kira 2 cm jangan sampai kabel dalamnya terpotong
  2. Lenturkan kabel dan luruskan kabel
  3. Urutan kabel tergantung ingin membuat string atau cross over
Urutan kabel string
urutan kabel Cross Over
  1. Urutkan kabel lalu potong dengan rata sesuai ingin membuat string atau Cross over seperti gambar di bawah

  1. Pastikan urutannya sudah benar dan posisi timah nya mengarah ke anda pada saat memasang

  1. Lalu masukan kabel seperti gambar di atas masukan sampai ujung RJ -45 lalu tang crimping RJ – 45 pastikan Kabel idak kendor pada saat melakukan Proses tang
  2. Jika sudah coba tes kabel lan yang sudah anda buat menggunakan lan tester colokan kedua ujung lalu nyalakan pastikan semua lampunya menyala jika ada yang tidak menyala artinya kabel lan tersebut tidak bisa dipakai atau gagal.
  3. Jika gagal kemungkinan besar kabel terputus pada saat pemotongan kabel anda harus memulai lagi dari awal.

Tugas 12- transmisi data

TUGAS 12 - TRANSMISI DATA

PENGERTIAN TRANSMISI DATA

Transmisi data merupakan proses untuk melakukan pengiriman data dari salah satu sumber data ke penerima data menggunakan komputer / media elektronik.
Sebelum menggunakan transmisi data (pengiriman data), maka salah satu faktor yang penting untuk diperhatikan adalah Konfigurasi Jalur Transmisi Data. Konfigurasi jalur komunikasi adalah cara meng-hubungkan perangkat perangkat yang akan melakukan komunikasi, dapat dibedakan menjadi dua, yaitu : konfigurasi titik-ke-titik (point-to-point) dan konfigurasi multi-titik (multipoint).
Titik-ke-titik (point-to-point) menghubungkan secara khusus dua piranti yang hendak berkomunikasi. Konfigurasi ini banyak ditemukan pada transmisi paralel, misalnya komunikasi antara dua komputer secara paralel untuk melakukan penyalinan file-file data, walaupun transmisi serial dimungkinkan pula apabila jarak antara dua piranti jauh.
Multi-titik (multipoint) menyatakan hubungan yang memungkinkan sebuah jalur digunakan oleh banyak piranti yang berkomunikasi. Sebagai contoh adalah konfigurasi pada jaringan bertopologi bus, dimana satu saluran data (backbone) terhubung ke beberapa komputer.

Jalur Transmisi Data
Jalur transmisi adalah bagaimana suatu alat dapat mengirimkan informasi dengan peralatan lainnya. Jalur transmisi ini terbagi atas tiga, yaitu: Unicast, Multicast, dan Broadcast.
Unicast Adalah kontak informasi yang terjadi antar suatu alat dengan satu alat lainnya. Sebagai analogi, contohnya adalah penggunaan telepon. Ketika satu telepon menghubungi telepon lainnya, maka yang dapat berkomunikasi adalah dua telepon tersebut.
Multicast Adalah proses komunikasi yang terjadi antar satu alat dengan alat lainnya. Dimana masing-masing alat yang terhubung dapat berkomunikasi dengan alat yang menghubunginya. Contohnya adalah server yang ada pada internet. Dimana server tersebut melayani beberapa komputer yang menghubunginya, dan komputer yang dihubungi dapat memberikan respon balik kepada server itu tadi.
Broadcast Adalah proses pengiriman informasi dari satu alat ke alat-alat lainnya. Alat yang menerima informasi tidak dapat (atau tidak perlu) memberikan respon balik terhadap sang pengirim tentang informasi yang diterimanya. Contohnya adalah stasiun pemancar televisi atau pengiriman email melalui mailing list.

ada 2 jenis sinyal dalam dunia Teknologi, yaitu Sinyal Analog dan Digital. berikut penjelasannya:
1.      Sinyal Analog
Sinyal analog adalah sinyal yang sifatnya seperti gelombang, Selalu sambung menyambung dan Tidak ada perubahan yang tiba-tiba di antara sinyal tersebut, sinyal ini merupakan gelombang elektromagnetik yang berubah-ubah secara continous yang menjalar melalui suatu media dan tergantung pada Spectrumnya. Penyaluran data sering menggunakan sinyal ini.

2.      Sinyal Digital
Sinyal digital adalah Sinyal yang sifatnya pulsa, terputus-putus dan terjadi perubahan tiba-tiba di antara bagian-bagiannya. Sinyal ini merupakan serangkaian pulsa tegangan yang ditransmisikan melalui suatu media kawat. System Komputer bekerja dengan sinyal ini.

Media Transmisi
Media transmisi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali menjadi data.
Kegunaan media transmisi
Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.
Karakteristik media transmisi ini bergantung pada:
·         Jenis alat elektronika
·         Data yang digunakan oleh alat elektronika tersebut
·         Tingkat keefektifan dalam pengiriman data
·         Ukuran data yang dikirimkan

Jenis media transmisi
1.      Guided Transmission Media
Guided transmission media atau media transmisi terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem kabel.
Twisted Pair Cable
Twisted pair cable atau kabel pasangan berpilin terdiri dari dua buah konduktor yang digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan interferensi elektromagnetik dari luar seperti radiasi elektromagnetik dari kabel Unshielded Twisted Pair (UTP), dan crosstalk yang terjadi di antara kabel yang berdekatan.

Ada dua macam Twisted Pair Cable, yaitu :
1. Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
merupakan salah satu jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer. Kabel ini berisi dua pasang kabel (empat kabel) yang setiap pasang dipilin. Kabel STP lebih tahan terhadap gangguan yang disebebkan posisi kabel yang tertekuk. Pada kabel STP attenuasi akan meningkat pada frekuensi tinggi sehingga menimbulkan crosstalk dan sinyal hidung.

2. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) 


Yang banyak digunakan dalam instalasi jaringan komputer. Kabel ini berisi empat pasang kabel yang tiap pasangnya dipilin (twisted). Kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung (unshilded). Kabel UTP mudah dipasang, ukurannya kecil, dan harganya lebih murah dibandingkan jenis media lainnya. Kabel UTP sangat rentan dengan efek interferensi elektris yang berasal dari media di sekelilingnya.

Coaxial Cable
Kabel koaksial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor. Kabel ini banyak digunakan untuk mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi mulai 300 kHz keatas. Karena kemampuannya dalam menyalurkan frekuensi tinggi tersebut, maka sistem transmisi dengan menggunakan kabel koaksial memiliki kapasitas kanal yang cukup besar. Ada beberapa jenis kabel koaksial, yaitu thick coaxial cab le (mempunyai diameter besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameter lebih kecil).
Keunggulan kabel koaksial adalah dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon, dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya perawatan lebih rendah, karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan sistem lain.
Kelemahan kabel koaksial adalah mempunyai redaman yang relatif besar sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang repeater-repeater, jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.

Fiber Optic Kabel Kaca
Serat optik adalah saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Berdasarkan mode transmisi yang digunakan serat optik terdiri atas Multimode Step Index, Multimode Graded Index, dan Singlemode Step Index.
Keuntungan serat optik adalah lebih murah, bentuknya lebih ramping, kapasitas transmisi yang lebih besar, sedikit sinyal yang hilang, data diubah menjadi sinyal cahaya sehingga lebih cepat, tenaga yang dibutuhkan sedikit, dan tidak mudah terbakar.
Kelemahan serat optik antara lain biaya yang mahal untuk peralatannya, memerlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit, memerlukan peralatan khusus dalam prosedur pemakaian dan pemasangannya, serta untuk perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di bidang ini.

2.      Unguided Transmission Media
Unguided transmission media atau media transmisi tidak terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang.

Gelombang mikro
Gelombang mikro (microwave) merupakan bentuk gelombang radio yang beroperasi pada frekuensi tinggi (dalam satuan gigahertz), yang meliputi kawasan UHF, SHF dan EHF. Gelombang mikro banyak digunakan pada sistem jaringan MAN, warnet dan penyedia layanan internet (ISP).
Keuntungan menggunakan gelombang mikro adalah akuisisi antar menara tidak begitu dibutuhkan, dapat membawa jumlah data yang besar, biaya murah karena setiap tower antena tidak memerlukan lahan yang luas, frekuensi tinggi atau gelombang pendek karena hanya membutuhkan antena yang kecil.
Kelemahan gelombang mikro adalah rentan terhadap cuaca seperti hujan dan mudah terpengaruh pesawat terbang yang melintas di atasnya.

Satelit
Satelit adalah media transmisi yang fungsi utamanya menerima sinyal dari stasiun bumi dan meneruskannya ke stasiun bumi lain. Satelit yang mengorbit pada ketinggian 36.000 km di atas bumi memiliki angular orbital velocity yang sama dengan orbital velocity bumi. Hal ini menyebabkan posisi satelit akan relatif stasioner terhadap bumi (geostationary), apabila satelit tersebut mengorbit di atas khatulistiwa. Pada prinsipnya, dengan menempatkan tiga buah satelit geostationary pada posisi yang tepat dapat menjangkau seluruh permukaan bumi.
Keuntungan satelit adalah lebih murah dibandingkan dengan menggelar kabel antar benua, dapat menjangkau permukaan bumi yang luas, termasuk daerah terpencil dengan populasi rendah, meningkatnya trafik telekomunikasi antar benua membuat sistem satelit cukup menarik secara komersial.
Kekurangannya satelit adalah keterbatasan teknologi untuk penggunaan antena satelit dengan ukuran yang besar, biaya investasi dan asuransi satelit yang masih mahal, atmospheric losses yang besar untuk frekuensi di atas 30 GHz membatasi penggunaan frequency carrier.
Adalah jenis dari microwave yang menggunakan satellite untuk mengirimkan sinyal ke transmitter atau parabola. Satellite microwave mengirimkan sinyal secara menyeluruh ke setiap transmitter.

Inframerah
Inframerah biasa digunakan untuk komunikasi jarak dekat, dengan kecepatan 4 Mbps. Dalam penggunaannya untuk pengendalian jarak jauh, misalnya remote control pada televisi serta alat elektronik lainnya. Keuntungan inframerah adalah kebal terhadap interferensi radio dan elekromagnetik, inframerah mudah dibuat dan murah, instalasi mudah, mudah dipindah-pindah, keamanan lebih tinggi daripada gelombang radio. Kelemahan inframerah adalah jarak terbatas, tidak dapat menembus dinding, harus ada lintasan lurus dari pengirim dan penerima, tidak dapat digunakan di luar ruangan karena akan terganggu oleh cahaya matahari.

LP ASJ XI -3.KONFIGURASI INTERFACE & ROUTING DEBIAN

KONFIGURASI ROUTER 1. Sebelum mulai pastikan menggunakan 2 adapter yaitu:     *adapter1 = bridged adapter     *adapter2 = internal networ...